Lenovo Ketahuan Selipkan Malware ke dalam Produk Laptopnya

Lenovo Ketahuan Selipkan Malware ke dalam Produk Laptopnya

Lenovo sedang ditimpa kabar yang kurang sedap. Perusahaan asal Cina tersebut dilaporkan telah menyisipkan sebuah malware pada komputer-komputer baru tanpa sepengetahuan pengguna. Malware yang memiliki nama Superfish tersebut aktif seketika pada saat pengguna menyalakan komputer baru miliknya untuk pertama kalinya.

Apakah Anda salah satu yang mengalami masalah ini? 

Sebagian besar software berbahaya tersebut ditemukan pada perangkat komputer berjenis laptop. Pada dasarnya, Superfish diciptakan sebagai add-on browser. Dilaporkan, hanya Chrome dan Internet Explorer adalah browser tempat Superfish melakukan aksinya, yakni menampilkan iklan dari pihak ketiga ketika Anda melakukan pencarian di Google. Itu dilakukan tanpa sepengetahuan dan izin Anda sebagai pengguna.

Hal ini diketahui dan dilaporkan oleh sejumlah pengguna Lenovo pada pertengahan tahun 2014. Menanggapi keluhan dari pengguna dan pakar keamanan cyber yang disuarakan dengan lantang beberapa pekan belakangan ini, Lenovo pun angkat bicara .

“Umpan balik pengguna tidak positif,” ungkap juru bicara Lenovo, sebagaimana dikutip dari laman CNN. Perusahaan tersebut mengaku bahwa pihaknya tidak pernah menyisipkan software tersebut sejak Januari. Mereka pun berjanji bahwa mereka tidak akan pernah memasang software tersebut lagi di masa depan.

Selain itu, Lenovo mengaku bahwa langkah telah diambil untuk menangani ini. Pihaknya telah menonaktifkan malware tersebut pada servernya, yang mana dapat secara otomatis mematikan jalannya software pada seluruh laptop yang menjadi korban.

Lenovo menyatakan bahwa model yang disisipi Superfish di antaranya model Flex, E-, G-, S-, U-, Y- dan Z-. Sejumlah tablet dari produk Miix dan Yoga pun dipasangi Superfish.